Dadang A. Sapardan

Dadang A. Sapardan lahir di Bandung pada 15 Mei 1968 dari pasangan H.U. Djamaludin dengan Hj. Siti Syadiah. Menikah dengan Hj. Aah Masruah pada 14 Mei 1995.&nbs...

Selengkapnya
Navigasi Web

Biografi


Dadang A. Sapardan lahir di Bandung pada 15 Mei 1968 dari pasangan H.U. Djamaludin dengan Hj. Siti Syadiah. Menikah dengan Hj. Aah Masruah pada 14 Mei 1995. Saat ini telah dikaruniai empat orang anak, Alifya M. Waliyushidqan, Redza M. Izharulfadhil, Syafa M. Fa’izurrahman, dan Sakha M. Zulfanurasyid.

Menyelesaikan pendidikan sekolah dasar berpindah-pindah sejalan dengan perpindahan orang tuanya sebagai pegawai negeri. Jenjang SD diikuti di SDN Jayagiri Lembang, SDN 1 Buahbatu Kota Bandung, dan dituntaskan di SDN Lita Jaya Cihampelas. Kemudian, dilanjutkan ke SMPN 1 Cililin dan SMAN Cililin. Jenjang pendidikan tinggi diawali dengan masuk melalui jalur Penelusuran Minat dan Kemampuan (PMDK) pada jenjang D-3 Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, IKIP Bandung. Selang dua tahun setelah lulus, melanjutkan pada jenjang S-1 pada jurusan dan perguruan tinggi yang sama. Ijazah terakhir yang disandangnya adalah lulusan jenjang S-2 Prodi Pendidikan Bahasa, UPI Bandung.

Pekerjaan yang dijalaninya tidak terlepas dari ranah pendidikan. Selepas menyelesaikan kuliah jenjang D-3, penulis menjadi guru honorer pada SMP PGRI Cililin dan SMA Al Bidayah Batujajar. Penulis diangkat menjadi guru PNS dalam kapasitas sebagai pemegang beasiswa Tunjangan Ikatan Dinas (TID). Penempatan untuk pertama kali dijalani di SMPN 1 Cikotok, Kab. Lebak. Setelah mengabdi selama 5 tahun, penulis pindah ke SMPN 1 Cihampelas. Menjelang pengabdiannya genap 8 tahun di SMPN 1 Cihampelas, penulis diangkat menjadi kepala sekolah di SMPN 3 Gununghalu. Penulis menjabat kepala sekolah hanya 3 tahun karena harus ‘lompat pagar’ dari tenaga fungsional menjadi tenaga struktural dengan menjadi Kepala Seksi Kurikulum dan Kesiswaan SMP. Saat ini penulis menjabat sebagai Kepala Bidang Pendidikan SMP pada Dinas Pendidikan Kab. Bandung Barat.

Di sela-sela kesibukannya sebagai PNS, penulis turut pula menjadi tenaga dosen honorer atau luar biasa pada beberapa perguruan tinggi swasta di Bandung. Perguruan tinggi tersebut adalah Universitas Terbuka UPBJJ Bandung, Universitas Bale Bandung, serta IKIP Siliwangi Bandung.

Minat terhadap penulisan telah dimulai sejak SMA dengan mengisi majalah dinding pada sekolahnya di sela mengikuti kursus menulis basa Sunda pada Caraka Sundanologi. Saat itulah, salah satu carponnya diterbitkan dalam buku kumpulan carpon Betrak-Betruk. Selain itu, sejak SMA sampai saat ini masih aktif menulis pada berbagai media cetak, yaitu: H.U. Pikiran Rakyat, H.U. Gala, H.U. Bandung Pos, Majalah Mangle, Majalah Media Pembinaan, Majalah Suara Guru, Majalah Bhineka Karya, H.U. Inilahkoran, dan H.U. Radar Bandung. Bahkan, menulis pula pada laman media daring, seperti Gurusiana, Pemkab Bandung Barat, serta Disdik Kab. Bandung Barat.

Telah menulis dua buah buku dengan judul Pikiran dari Pinggiran pada tahun 2017 dan Pendidikan dalam Pusaran Pandemi Covid-19 pada tahun 2020.

search

New Post